Konsultasi Gratis : 0822-9728-9899

6 Tips yang Benar untuk Menurunkan Berat Badan Kehamilan

Rate this post

KLINIK MEDICAL HACKING – Salah satu hal paling umum yang dikhawatirkan ibu baru adalah lemak setelah melahirkan, dan banyak yang ingin segera menjadi bugar setelah hamil. Pakar kami dari klinik Medical Hacking memberi Anda 6 tips yang dapat membantu Anda menurunkan berat badan kehamilan dengan cepat.

Apa yang Terjadi Pada Tubuh Anda Setelah Melahirkan?

Wajar jika tubuh Anda berubah selama dan setelah kehamilan. Jadi, apa yang terjadi setelah Anda melahirkan? Hormon yang sama yang membantu menjaga kehamilan Anda bertanggung jawab atas banyak perubahan tubuh setelah kehamilan. Sementara banyak dari perubahan ini akan segera berbalik setelah melahirkan, beberapa mungkin membutuhkan lebih banyak waktu atau bahkan mungkin permanen.

Banyak ibu baru yang mengalami perubahan seperti stretch mark, pinggang dan pinggul yang lebih lebar, serta perut yang lebih lembut. Rata-rata, wanita akan mendapatkan 1 sampai 6 pon lebih berat setelah kehamilan.

Beberapa wanita mungkin juga mengalami kondisi yang disebut diastasis recti abdominis, yang mengacu pada pemisahan antara otot recrus abdominis Anda setelah kehamilan. Dalam kasus lain, ibu baru mungkin menemukan bahwa otot dasar panggul mereka melemah, menyebabkan orgasme yang lebih ringan dan inkontinensia urin.

Bagaimana Cara Menurunkan Berat Badan Setelah Melahirkan?

Periode setelah melahirkan bisa menjadi saat yang sangat membahagiakan bagi ibu baru, tetapi Anda mungkin sudah berpikir untuk kembali ke bentuk pra-bayi Anda. Jika iya, simak tips berikut ini.

1. Tetapkan tujuan yang realistis

Bagi banyak wanita, penurunan berat badan secara drastis tidak realistis dan hanya dapat dicapai melalui metode yang tidak sehat. Tubuh wanita membutuhkan waktu setelah kehamilan membutuhkan waktu untuk rileks dan pulih, dan biasanya disarankan agar Anda menunggu beberapa bulan sebelum secara aktif mencoba menurunkan berat badan.

Jika Anda menyusui, defisit kalori yang terlalu ketat dapat mempengaruhi kualitas dan kuantitas suplai ASI Anda. Dengan mengingat hal ini, cobalah pendekatan bertahap untuk menurunkan berat badan ekstra itu. Kehilangan sekitar satu setengah pon setiap minggu adalah tujuan yang aman dan realistis.

2. Dapatkan dukungan dari pasangan Anda

Itu selalu lebih sulit untuk menurunkan berat badan jika Anda melakukannya sendiri. Diskusikan tujuan penurunan berat badan Anda dengan pasangan, singkirkan makanan dan camilan yang tidak sehat, dan sertakan makanan yang lebih sehat dalam kedua diet Anda. Ada juga kegiatan yang bisa membantu Anda berdua bersantai dan berolahraga bersama, seperti jalan-jalan bersama setiap hari.

Baca Juga: Mengapa Kurang Tidur Buruk Bagi Kesehatan Anda?

3. Jaga pola makan yang sehat dan seimbang

Berlawanan dengan kepercayaan populer, cara terbaik untuk menurunkan berat badan bukanlah dengan melakukan diet ketat. Orang yang melakukan ini akhirnya lelah dan mendapatkan kembali berat badan di beberapa titik. Mendapatkan kalori yang cukup melalui makanan sehat adalah pilihan yang lebih baik bagi siapa saja, tetapi khusus untuk ibu baru yang membutuhkan energi ekstra.

Rencana nutrisi pasca melahirkan Anda harus mencakup 3 hingga 5 kali makan di siang hari. Banyak ibu baru merasa sulit untuk duduk saat makan lengkap, jadi makan dalam porsi kecil yang diselingi dengan camilan sehat dapat membantu. Jangan melewatkan makan, karena ini dapat menyebabkan lebih banyak mengidam di kemudian hari. Sarapan sangat penting, karena akan membantu Anda tetap kenyang dan berenergi.

4. Makan makanan sehat ini

Jika Anda tidak yakin tentang apa yang harus dimakan setelah melahirkan, ada banyak perubahan kecil yang dapat Anda lakukan. Makan lebih banyak sayuran dan buah-buahan setelah melahirkan selalu merupakan awal yang baik, bersama dengan makanan lain yang akan membantu Anda menurunkan berat badan dan meningkatkan kualitas ASI Anda. Berikut adalah beberapa makanan yang harus Anda makan setelah melahirkan:

  • Produk susu rendah lemak
  • Roti gandum
  • Ikan
  • Daging sapi tanpa lemak
  • Kacang-kacangan
  • Biji-bijian dan kacang-kacangan
  • Beras merah
  • Jeruk
  • Telur
  • Sayuran hijau

5. Kendalikan keinginan Anda

Selain makan makanan sehat, Anda juga harus tahu apa yang tidak boleh dimakan setelah melahirkan. Setelah melahirkan, Anda mungkin akan lelah dan kurang tidur, yang dapat membuat Anda menginginkan makanan yang tidak sehat. Berikut adalah beberapa makanan yang harus Anda hindari setelah melahirkan:

  • Lemak jenuh
  • Gula halus
  • Minuman manis
  • Makanan yang diproses
  • Gorengan
  • Makanan yang terlalu asin

6. Perbanyak minum air putih

Air penting bagi siapa saja yang mencoba menurunkan berat badan. Minum cukup air akan membuat Anda tetap terhidrasi, mengenyangkan, dan meningkatkan metabolisme Anda. Air sangat penting untuk ibu menyusui, karena tubuh Anda akan menghabiskan lebih banyak air untuk memproduksi susu. Minum 1 hingga 2 liter sehari adalah dasar yang baik, tetapi Anda juga harus menggunakan warna urin untuk memandu Anda. Jika Anda terhidrasi dengan baik, urin Anda akan berwarna kuning muda dan Anda harus buang air kecil setiap 3 hingga 4 jam.

Leave A Reply

Your email address will not be published.

%d bloggers like this: